02
Thu, May

Korona di Pati: 35 Santri Akhirnya Dinyatakan Negatif Korona

Ilustrasi / Clakclik.com

Peristiwa
Typography
  • Smaller Small Medium Big Bigger
  • Default Helvetica Segoe Georgia Times

Pati, Clakclik.com—35 orang santri dari satu Pondok Pesantren di Desa Kajen, Kecamatan Margoyoso, Pati, Jawa Tengah yang sebelumnya dinyatakan positif korona dan dikarantina di Pondok Pesantren dan Hotel Kencana Pati akhirnya dinyatakan bebas dan sembuh dari korona.

Kepala Dinas kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati Edy Siswanto mengatakan bahwa 35 santri sudah dinyatakan sembuh dari korona dan dipulangkan ke rumah masing-masing dan rumah keluarga terdekat (bagi santri yang berasal dari luar daerah).

“35 santri yang positif semuanya sudah sembuh dan sudah kembali ke orang tua masing-masing,” kata Edy Siswanto, Kamis (3/9/2020).

Kasus korona di salah satu pesantren di Kabupaten Pati ini sempat menjadi heboh karena sejumlah pihak termasuk Gugus Tugas Covid-19 Pati menyebut ada klister pesantren terkait penularan korona di Pati.

Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, Jum’at (3/9/2020) jam 19.17 WIB kasus korona di Pati yang terekam dalam www.covid19.patikab.go.id terdapat data 39 orang konfirmasi dirawat, 22 orang masih konfirmasi, 54 orang suspek dirawat, 26 orang meninggal dalam keadaan positif korona dan 57 orang meninggal terkait korona.

Sementara terkait zonas, di Kabupaten Pati masih ada 12 kecamatan yang terdata sebagai zona merah yakni Kecamatan Dukuhseti, Tayu, Gunungwungkal, Margoyoso, Trangkil, Tlogowungu, Juwana, Pati, Margorejo, Winong, Tambakromo, Kayen dan Sukolilo. (c-hu)